dewan, akar, indonesiaku

sob... ada berita buruk..
waktu ikutan seleksi nulis naskah puisi aku tertidur -.-" (sungguh memalukan #tepok jidat)
lebih buruknya lagi sob.. aku di.poto ma ketua panitia + pak rektor -.-" (super sekali)
sebenernya yang bikin ngantuk adalah AKU NGANGGUR (g ada kerjaan), coba bayangin, masak nulis puisi tok di kasih waktu 8 jam, sementara aku bikin  tiga cuma dua jam (sesuai kualitas lah, hahahhaaaa)

 temanya adalah "persahabatan dan perdamaian Indonesia"

puisi ini puisi pertama yang kelar, emang gak baru sih, masih sodara ma aku, cinta, akar (:

DEWAN, AKAR, INDONESIAKU

Sahabatku, dewan yang kupilih

Kau ku pilih untuk Indonesiaku, bukan untuk perutmu

Kau ku pilih penuh percaya, ku harap kau tak berdusta.

Kau ku pilih demi mereka, rakyat Indonesia.

Dewanku yang terhormat,

Aku ingin kau seperti akar,

Inti dari sebuah kehidupan.

Aku ingin kau seperti akar,

Tulus berkerja demi sejuta stomata.

Aku ingin kau seperti akar,

Memeluk bumi pertiwi seolah tak ingin mati.

Aku ingin kau seperti akar,

Menjalar, menerobos sampai ke plosok.

Aku ingin kau seperti akar,

Akar seakar-akarnya.

Sampai saat dimana mereka, aku dan kau menikmati kesejukan hijau.

Sampai saat dimana aku, kau dan mereka tak lagi melihat darah.

Sampai saat dimana kau, mereka dan aku berpeluk mesrah dalam satu nama

INDONESIA.

ini yang ke dua

POLISI SAHABATKU

Kau ini bagaimana atau aku yang harus bagaimana?

Kau suruh aku tenang

Perlengkapanmu seolah perang

Kau ini bagaimana atau aku yang harus bagaimana?

Kau suruh aku ta'at

Aku ta'at kau malah menjilat

Kau ini bagaimana atau aku yang harus bagaimana?

Kau bilang kau penegak hukum

malah kau sendiri pelanggar hukum -.-"

Kau bilang PERCAYALAH PADA KU

Oke!!! aku percaya!

Sekarang turunkan Senjata!!!

jabat tanganku demi damai Indonesiaku

yang ke-3 ini sob (:

TEMANKU MAHASISWA
Kau adalah MAHASISWA
Pelajar tertinggi di negri ini
Ilmu mu melimpah ruah
Aku tau kau cinta Indonesia
Kau sangat kritis, optimis, kuharap Kau tak anarkis
Berfikir adalah spesialisasi mu
Berjuang sudah menjadi darahmu
Tak sekali kau berbicara atas nama Rakyat
Kami percaya padamu
Kita adalah satu
Satu tujuan
Satu harapan
Satu negara
Satu bangsa
dan Satu bahasa

Bertindaklah KAU seperti  KAU yang sesungguhnya!!!
Kau yang berilmu
Kau yang suka berfikir
dan Kau yang ku banggakan
jabat tanganku untuk Indonesia kita

udah itu tok..   (:
setelah nulis ke-3 puisi tersebut aku niatnya sih mikir (maksud.ku pura-pura mikir), eh... mala ketiduran -.-"